Monday, October 2, 2017

Persiapan Nikahan Mila & Ancha


Assalammualaikum (:

Saya mau #throwback saat mempersiapkan hari pernikahan (3 years ago).
Persiapan untuk menuju hari bersejarah kami ini sudah dimulai sejak 7 bulan sebelum hari H, mulai dari temu keluarga besar, mencocokan tanggal hari pernikahan, mencari gedung, mencari vendor-vendor yang akan kami libatkan, dll. Tentunya bukan hal yang mudah menyatukan pendapat kami, calon suami maunya begini, dan saya maunya begitu. Sering sekali terjadi selisih pendapat, merasa cape, kesal, marah, senang (kalau langsung klik sepaham apa yang kami mau hehehe), dan pastinya momen yang amat sangat tidak terlupakan karena untuk seumur hidup sekali ngurusin kayak gini (sengaja ngga mau pake WO) :D

Langkah awal yang kami lakukan adalah:
1. Menentukan tanggal pernikahan, kenapa karena kita ngga mungkin untuk booking gedung kalau tanggal pernikahannya belum pasti kan? 
2. Booking gedung sesuai tanggal pernikahan yang kami mau.
3. Mencari informasi dari rekanan gedung mengenai catering, karena catering yang ngga rekanan sama gedungnya biasanya kena charge lagi dan itu lumayan menguras budget. Setelah udah dapet list catering manaa aja yg merupakan rekanan dengan gedung, baru deh ini yang paling saya & calon suami senang, yaitu "Test Food" hehehehe...Siapa yang ngga happy tinggal janjian sama marketing cateringnya dimana, dan jam berapa terus kita disuruh untuk cicipin semua makanan yang ada :D  Saya pernah test food untuk beberapa catering seperti Alfabet Catering, Yvone Catering, Kiky Catering, Cikal Catering & Ibu Djoko Catering. 
4. Mencari vendor Make-Up.
Berhubung pernikahan Jawa - Minang,  dimana saat akad nikah pakai adat Jawa & resepsi pakai adat Minang, jadi saya banyak belajar mengenai apa-apa saja tentang budaya Minang, mulai dari tari-tariannya, bagonjong (pelaminan rumah gadang), suntiang (mahkota wanita minang), baju adat, alat musik dll.
Saya searching via internet sanggar-sanggar mana saja yg direkomendasikan dan tanya ke teman-teman juga. Ini beberapa sanggar yang sempat saya survey seperti Dinda Sakato, Gadih Ranti, Cindua Mato, Sanggar Liza, Miarosa, Komalahadi & Sanggar Samara.
5. Mencari vendor Photography & Video Shooting
Ini sangat penting untuk mengabadikan momen sekali seumur hidup.
6. Mencetak Undangan
Saya dan calon suami memesan undangan di Pasar Tebet, karena disana sudah terkenal murah, kualitas bagus dan sangat banyak pilihannya. Kami sepakat untuk membuat undangan yang simple saja, dan Alhamdulillah tidak terlalu banyak revisi.
7. Mencari souvenir itu H-1 bulan hehhee agak deg-degan juga karena terlalu mepet. Setelah tanya sana-sini & browsing dari internet, akhirnya kami menemukan toko grosiran souvenir yang murah, bagus dan pilihannya banyak. Letaknya ada di jalan belakang LP Cipinang (lupa nama toko & nama jalannya hehehehe).

Setelah survey sana sini, pertimbangan ini itu, akhirnya kami sepakat untuk memakai jasa vendor-vendor ini :
  • Gedung : Aneka Bhakti Depsos (Salemba, Jakarta Pusat), gedungnya luas, atapnya tinggi (cocok untuk pelaminan adat Minang menggunakan Bagonjong, jadi tidak perlu turun pelaminan & terlihat megah), daya tampung tamunya banyak, parkiran luas, lokasi strategis.
  • Catering : Ibu Djoko Catering, selera lidah kami cocok dengan rasanya, makanannya variatif, dan ngga cuma masakan Jawanya, tapi masakan Padangnya juga enak (karena konsep pernikahan kami Jawa-Padang, calon suami orang Minang hehehe) ini yang kita cari. Harganya juga tergolong worth it pada saat itu (very recommended)****** Alamatnya di Jalan Cilandak KKO, Jakarta Selatan.
  • Make-Up : Miarosa, dari awal saya udah jatuh cinta sama Miarosa karena hasil make-up nya luar biasa sempurna, dan Alhamdulillah saya dipegang oleh perias paling top di Miarosa yaitu Ibu Ani / Ibu Ami (saya agak lupa hehehe), selain itu banyak pilihan bajunya baik untuk pengantin, keluarga, among tamu dll. Baju yang saya pakai juga sesuai dengan konsep yang saya mau, dan di Miarosa untuk pemakaian "Suntiang" tidak kena charge lagi sudah include semua-semuanya.
  • Dekorasi Pelaminan :  Sanggar Minang Komalahadi, berkonsep Minang (nuansa warna silver-pink) mulai dari pelaminan, tari-tarian, MC, tabuik dll. Alhamdulillah hasilnya sesuai dengan apa yang dimau, berasa jadi raja dan ratu Minang sehari hehehe. Soal harga jangan diraguin lagi, worth it dan masih tergolong murah dibanding dengan sanggar Minang yang lain (: Thank you Mba Yayang...... (owner Komalahadi).
  • Dekorasi gedung: Sanggar Samara, mulai dari janur, meja kursi akad nikah, dekorasi gedung dll  (ownernya temennya mama saya hehehe) jadi harga pasti cingcai dan hasil bagus. Alhamdulillah rezeki orang menikah itu ada saja (:
  • Photography & Video Shooting : Ira Photography, very not recommended using this vendor :( (hehehe yasudahlah pasti ada yg minusnya dari suatu acara)
Alhamdulillah semua urusan selesai, kerjasama dengan vendor sudah deal semua.. Mudah-mudahan apa yang saya share  ini bisa jadi referensi buat teman-teman yang akan menikah yaaaaa (:

Maaf fotonya ngga mewakilkan dari masing-masing vendor yang saya pakai, karena semua foto ada di memori hardisk eksternal suami (lagi dibawa kerja).

Dekorasi Pelaminan by Sanggar Minang Komalahadi

Make up & busana Akad Nikah adat Jawa by Sanggar Miarosa

Iring-iringan & tarian adat by Sanggar Minang Komalahadi

Make up & busana Resepsi adat Minang by Sanggar Miarosa







No comments:

Post a Comment

MALAH DICUBO - Rumah Makan Padang TER-ENAK di BANDUNG

Hayoo siapa yang pernah ke RMP (Rumah Makan Padang) yang katanya TER-ENAK di BANDUNG ini? Jujur aku sama suami baru tau hehehe & p...